Langsung ke konten utama

BAGAIMANA CARA MEMBUAT JARINGAN WLAN PADA CISCO PACKET TRACER



Bagaimana Cara Membuat Jaringan WLAN Pada Cisco Packet Tracer

Pada pembahasan sebelumnya admin telah memberikan tutorial tentang cara membuat simulasi jaringan sederhana dengan cisco packet tracer yang hanya menggunakan 3 buah device dan menngunakan media transmisi melalui kabel. Selanjutnya kita akan membahas bagaimana caranya mebuat dan mengkonfigurasi jaringan wireless pada cisco packet tracer

Persiapan instalasi jaringan nirkabel (wireless ), dalam contoh ini adalah dengan menggunakan 3 buah workstation dan 1 buah access point. Seperti pada gambar dibawah


Persiapan membuat jaringan wireless

1. Double-click Laptop0 sehingga muncul jendela properties laptop0
2. Matikan  device pada laptop0 dengan cara menekan tombol power 

Jendela properties laptop0 ‘Physiccal’

3. Setelah device laptop0 dimatikan, ganti modules network interface yang default fast-ethernet (khusus kabel) mendaji modules yang khusus menerima wireless Interfaces (WPC300N). cara menggantinya tinggal click interface-nya kemudian drag n drop  menuju gambar interface yg sebelumnya terpasang. Jangan lupa untuk menekan kembali tombol power untuk menyalakan kembali laptop0. Setelah itu laptop0 siap untuk menerima paket jaringan wireless.
4. Masih di jendela properties laptop0,  lanjutkan ke tab desktop -> IP Configuration.  Isikan IP address secara static atau manual pada laptop0  menjadi 192.168.1.1 dengan subnet mask 255.255.255.0 

Configurasi ip address laptop0
5. Lakukan hal yang sama pada untuk device pada laptop1  dan laptop2 dengan ip address yang berbeda, seperti berikut ini : 

Laptop 0
Ip Address   : 192.168.1.1
Subnet Mask      : 255.255.255.0
Default Gatway  : ( Kosong )
DNS Server    : ( Kosong )

Laptop 1
Ip Address   : 192.168.1.2
Subnet Mask      : 255.255.255.0
Default Gatway  : ( Kosong )
DNS Server    : ( Kosong )

Laptop 2
Ip Address   : 192.168.1.3
Subnet Mask      : 255.255.255.0
Default Gatway  : ( Kosong )
DNS Server    : ( Kosong )

6. Jika konfigurasi pada workstation telah dilakukan maka laptop0, laptop1, dan laptop2  sudah bisa terkoneksi. Seperti pada gambar dibawah 

Jaringan nirkabel yang sudah dikonfigurasi 
7. Setelah semua perangkat telah di konfigurasi, selanjutnya untuk menguji apakah semua perangkat telah terhubung kita perlu melakukan PING, untuk memulai PING dari Laptop0 menuju laptop1 dan laptop, doublu-click laptop0  sehingga muncul jendela properties untuk laptop0, kemudian click desktop -> Command Prompt sehingga muncul seperti gambar berikut

Jendela Command Prompt
lakukan PING dengan cara mengetikan : ping [ip_address_tujuan]
untuk melakukan ping menuju laptop1 yang memiliki ip address 192.168.1.2 ,  adalah dengan cara mengetikan : ping 192.168.1.2  jika tertulis reply from 192.168.1.2  maka konfigurasi telah berhasil dan semua perangkaat telah terhubung


Komentar

Postingan populer dari blog ini

SEJARAH DAN PERKEMBANGAN CISCO PACKET TRACER HINGGA SAAT INI

Tak kenal maka tak sayang, sama halnya untuk mencoba memepelajari suatu sejarah dari apa yang kita inginkan yakni Mengenal Sejarah Dan Perkembangan Cisco Packet TRacer Hingga Saat Ini. Nah untuk yang udah mengetahui atau memiliki ilmu dalam konfigurasi aplikasi cisco tentunya sudah sedikit mengenalnya tapi untuk yang belum mengetahui sama sekali apa itu aplikasi cisco packet tracer, berikut simak pembahasannnya …. Sebelum memulai menjalankan aplikasi cisco packet tracer teman – teman perlu mengetahui batas minimum penggunaan pc atau aplikasi ini dapat di install pada laptop kita dengan jenis spesifikasi seperti apa, berikut penjelasannya :  CPU: Intel Pentium 4, 2.53 GHz or equivalent  OS: Microsoft Windows 7, 8.1, 10, Ubuntu Linux 16.04 LTS (Ubuntu 12.04 or 14.04 LTS )  RAM: 2 GB  Storage: 1.4 GB of free disk space  Display resolution: 1024 x 768  Untuk mengoptimalkan kemampuan Cisco Packet Tracer 7.2 ketika dijalankan dapat menggunakan spesifikasi sebagai berikut

Cara Menggunakan Aplikasi Packet Tracer

Cara Menggunakan Aplikasi Packet Tracer Cara Menggunakan Aplikasi Packet Tracer |Phisicalhouse.blogspot.com – Cisco Packet Tracer adalah suatu software yang biasa digunakan untuk mempelajari bagaimana membangun suatu infrastruktur jaringan. Dengan menggunakannya kita dapat membayangkan secara jelas bagaimana hasil yang akan didapatkan sebelum membangun infrastruktur yang sebenarnya di dunia nyata. Gambar 1. Icon software Cisco Packet tracer Secara umum, software ini tidak begitu rumit untuk digunakan karena didalamnya terdapat berbagai icon dengan fungsi yang sama didunia nyata yang akan membantu kita dalam mendesain jaringan computer. Untuk mulai menggunakannya, double click PacketTracer70_64bit_setup ( sesuaikan dengan spesifikasi laptop anda 32 bit atau 64 bit) yang berada di suatu folder yang telah di copy. Gambar 2. Aplikasi cisco Packet tracer Click next to continue or cancel to exit setup Baca terlebih dahulu pemberitahuan mengenai software cisco packet

Pengertian Lince Of Code ( LOC )

A. Pengertian Line Of Code (LOC) Line Of Code (LOC) adalah suatu teknik pengukuran besar software dengan cara menghitung jumlah baris kode program yang ada. Metode LOC salah satu metode tradisional yang paling mudah dalam mengukur kualitas sebuah software. Dengan berkembangnya bahasa pemrograman Object-Oriented, dimana membuat suatu program yang terdiri dari berbagai object yang saling berinteraksi metode Line of Code jelas sulit untuk diterapkan LOC digunakan untuk membuktikan berapa banyak baris program yang ditulis oleh seorang programmer Berikut adalah beberapa contoh line of code :  Win 7 : 40 million  Win 8 : 50 – 60 million  Win 10 : 65 million  Log komputer pada OS Windows dapat memungkinkan untuk melihat berbagai pesan yang dihasilkan oleh komputer. Isi log dapat berupa pesan keamanan, pesan yang dihasilkan oleh proses boot atau error sistem. Pada system operasi windows, log pesan pada dasarnya tersimpan dalam setting konfigurasi dioperating system Windows. Temp atau Temporary